Gardenia, a duo from Banjarnegara-Indonesia, a musical project formed through imaginative and narrative processes. It was founded by Susmia Kendedes Saefudin and Christophorus Adi Prasetyo in 2013, and is inspired by old European music, particularly the Medieval era, post-classical, Celtic music, and Gregorian chants. They have developed their own approach, methodology, and musical journey based on these influences. After releasing their debut album, “Meadow of Heaven”, in 2019, Gardenia embarked on a self-titled tour which they divided into two parts, visiting cities in Central Java such as Yogyakarta, Semarang, Surakarta, Salatiga, as well as West Java in Tangerang, Jakarta, Bekasi, Cikarang, and Cirebon. In 2022, Gardenia released two singles titled “Les Yeux Gris” and “In Her Arms”, along with official music videos.
In April 2025, they released their fourth single, Hun Vokser, which will be part of their second album, titled “Dark and Blue”.
*******
Gardenia adalah duo asal Banjarnegara, Indonesia, sebuah proyek musik yang dibentuk melalui proses imajinatif dan naratif. Proyek ini didirikan oleh Susmia Kendedes Saefudin dan Christophorus Adi Prasetyo pada tahun 2013, dan terinspirasi oleh musik Eropa kuno, khususnya era Medieval, pasca-klasik, musik Keltik, dan nyanyian Gregorian. Mereka mengembangkan pendekatan, metodologi, dan perjalanan musik mereka sendiri berdasarkan pengaruh-pengaruh tersebut.
Setelah merilis album debut mereka yang berjudul “Meadow of Heaven” pada tahun 2019, Gardenia memulai tur bertajuk nama mereka sendiri yang dibagi menjadi dua bagian, mengunjungi kota-kota di Jawa Tengah seperti Yogyakarta, Semarang, Surakarta, dan Salatiga, serta di Jawa Barat seperti Tangerang, Jakarta, Bekasi, Cikarang, dan Cirebon.
Pada tahun 2022, Gardenia merilis dua single berjudul “Les Yeux Gris” dan “In Her Arms”, lengkap dengan video musik resmi.
Pada bulan April 2025, mereka merilis single keempat berjudul “Hun Vokser”, yang akan menjadi bagian dari album kedua mereka yang berjudul “Dark and Blue”.